Artikel

Bagaimana Cara Merawat Floor Drain

20 Juli 2020

germanybrilliant.com - Bagaimana Cara Merawat Floor Drain | Floor Drain atau drainase adalah saluran pembuangan untuk membuang air kotor, air cucian atau air bekas pakai. Floor drain biasanya terdapat di area dalam rumah seperti kamar mandi, teras, garasi, wastafel, bak cuci piring atau bathub. Fungsi drainase sendiri adalah untuk mengalirkan air secara cepat dan efisien menuju pembuangan akhir atau selokan.

Floor Drain di area outdoor seperti teras atau garasi berfungsi untuk membuang air hujan atau air kotor bekas cucian sehingga tidak menyebabkan banjir. Hal yang sama juga berlalu untuk drainase di kamar mandi, wastafel, kitchen sink dan bathub.

Sayangnya meski perannya sangat vital, banyak orang mengabaikan perawatan floor drain. Beberapa masalah yang ditimbulkan akibat drainase yang tidak dirawat dengan benar adalah terjadinya penyumbatan, mampet, air meluap serta menimbulkan bau tidak sedap.

Agar tidak semakin parah dan situasi menjadi lebih kacau, kenali bagaimana cara merawat floor drain demi mencegah masalah yang bisa ditimbulkan akibat drainase yang tidak berfungsi dengan baik.

1. Mengisi perangkap (trap) floor drain secara berkala

Floor drain dirancang untuk mengalirkan air secara cepat, efisien dan aman ke selokan atau saluran pembuangan sehingga lantai tetap kering dan tidak banjir. Air sisa-sisa pembuangan baik dari kamar mandi, toilet, bak mandi, bak cuci piring, wastafel, mesin cuci akan ditangkap dan dibuang lewat drainase.

Mengisi trap floor drain secara berkala dapat mencegah bau selokan, serangga dan gas masuk lewat saluran pembuangan dan masuk ke dalam rumah. Tuang satu galon air ke bawah setiap floor drain untuk memenuhi trap dan membentuk penghalang antara rumah dan sistem saluran pembuangan.
 

2. Membersihkan drainase dari sampah dan kotoran

Seringkali floor drain tersumbat akibat menumpuknya sisa-sisa sampah seperti debu dan kotoran sampai rambut yang nyangkut dan tidak ikut terbuang. Tanda pertama bila drainase tersumbat adalah air yang surut perlahan-lahan. Selain itu drainase bisa meluapkan air yang gagal dibuang akibat saluran yang tersumbat.

Untuk membersihkannya, bisa dibuka secara manual dan dibuang kotorannya. Bila floor drain memiliki model tertutup, gunakan alat-alat seperti vakum, plunger atau pompa untuk membersihkan penyumbatan. Cara yang paling umum adalah tuangkan baking soda dan cuka ke saluran pembuangan yang tersumbat. Bila tak punya cuka, ganti saja dengan garam.
 

3. Membersihkan drainase secara teratur

Periksa dan bersihkanlah saluran pembuangan secara teratur, misalnya satu-dua kali dalam satu bulan. Membersihkan floor drain secara berkala juga dapat mencegah terjadinya penyumbatan lagi.
 

Jika ingin membersihkan sendiri, gunakan cara ini:

  • Campur dan larutkan 1/2 cangkir baking soda dengan 1/4 cangkir garam.
  • Tuang larutan campuran ke saluran pembuangan ditambah 1 cangkir cuka panas. Ini akan menimbulkan busa dan gelembung.
  • Diamkan selama 15 menit.
  • Bersihkan dengan air panas yang mengalir selama 15-30 detik.
  • Jika tidak memiliki air panas, tuang satu galon air atau air dalam ember berukuran besar sehingga tekanannya besar untuk melepaskan kotoran-kotoran penyumbat drainase.
     

Jika tidak ingin repot, sewa saja jasa pembersih profesional untuk membersihkan floor drain yang tersumbat dan tentunya minim risiko merusak peralatan dan perabotan lain.

Bila ingin memiliki drainase yang aman, modern dan mudah dibersihkan, pilihlah produk floor drain dari Germany Brilliant yang terbuat dari material berkualitas serta bergaransi resmi.

Dengan teknologi smart drain dimana katup magnet tidak akan terbuka bila tak ada air yang turun, floor drain Germany Brilliant juga dapat menyaring kotoran dan rambut sehingga terbebas dari bau tidak sedap dan serangga yang masuk.

Rekomendasi Baca: Rekomendasi Floor Drain Kamar Mandi, Dijamin Anti-Bau dan Serangga!

Akhir kata, semoga tips merawat dan membersihkan floor drain ini bermanfaat.

Salam.

 

Penulis: DN


Kembali ke Daftar Artikel