Artikel

Tips Agar Urinal Menjadi Bersih dan Wangi

28 Agustus 2020

Kebersihan toilet dan kamar mandi harus selalu dijaga. Semakin bersih sanitasi dalam huniannya, semakin sehat pula penghuninya. Kamar mandi dan toilet yang bersih, rapi dan wangi tentu akan membuat penghuni nyaman dan betah berlama-lama.

Membersihkan perkakas kamar mandi tidak bisa sembarangan. Diperlukan perlakuan khusus satu dengan yang lain. Contohnya, cara membersihkan floor drain tentu tidak sama dengan membersihkan wastafel. Salah satu komponen yang harus selalu dibersihkan adalah urinal atau urinoir.

Umumnya, urinal digunakan di gedung-gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, kampus, restoran dan sebagainya. Akan tetapi, kini hunian bergaya modern banyak yang sudah menggunakan alat sanitari satu ini.

Pada kesempatan kali ini kami ingin memberikan tips bagaimana cara membersihkan sanitari yang identik dengan pria ini, tentunya sesuai dengan standar professional cleaning. Check this out:

Peralatan yang diperlukan :

  • Sikat WC (toilet bowl brush)

  • Kain lap microfiber

  • Rubber hand gloves (sarung tangan berbahan karet)

  • Kain tanpa serat (kanebo)

  • Semprotan botol (botol sprayer)

  • Sikat lantai/sikat gigi kecil

  • Karbol/cairan pembersih

  • Kantong Plastik
     

Tata cara pembersihan urinal/urinoir :

  1. Flush Urinal, bila memungkinkan matikan sensor atau mekanisme siram otomatis.
  2. Sikat bagian dalam dengan menggunakan sikat WC, kemudian flush kembali.
  3. Semprotkan larutan pembersih pada bagian dalam urinal, diamkan selama beberapa saat.
  4. Celup kain lap microfiber dalam larutan pembersih. Peras dan bersihkan bagian luar dari urinal, pipa dan tombol penyiram (flusher) atau panel penyiram otomatis.
  5. Setelah selesai, cuci kembali dengan air bersih menggunakan lap tersebut.
  6. Selanjutnya gosok bagian dalam urinal yang sudah diberi karbol dari atas ke bawah.
  7. Bersihkan bagian sudut dan sela-sela urinal dengan sikat lantai atau sikat gigi bekas. Lakukan hal yang sama pada tutup saringan drainase.
  8. Flush dan cuci semua sikat dengan air mengalir.
  9. Keringkan bagian luar urinal yang masih basah dengan kanebo.
  10. Beri larutan odor control seperlunya.
     

Tips tambahan:

  • Ulangi langkah di atas sampai semua urinal selesai dibersihkan.

  • Cuci kain lap dan kanebo, biarkan mengering dan simpan dalam kantong plastik.

 

Penting untuk menjaga keselamatan kerja ketika membersihkan sanitari. Apalagi bila mengerjakannya sendiri dan tanpa bantuan jasa profesional. Berikut adalah tips keselamatan kerja untuk pembersihan urinal:

  • Selalu gunakan sarung tangan karet sebagai pelindung.

  • Bila perlu, gunakan masker untuk menghindari bau tajam dari urinal atau cairan pembersih.

  • Gunakan kain lap berbahan microfiber yang khusus untuk membersihkan sanitari.

  • Jangan membuat lecet urinal dengan alat yang merusak, karena goresan dapat menjadi sarang bakteri yang merugikan.

  • Jangan pel semua area toilet pada saat yang bersamaan. Pel area di depan urinal secara terpisah dengan area lainnya

  • Selalu jaga urinal dalam keadaan kering.

 

Itulah tips membersihkan urinal yang baik dan benar agar tetap bersih dan wangi. Memang sedikit rumit tapi hasil yang didapat akan memuaskan. Jika Anda tak mau repot, panggil saja jasa pembersihan sanitari profesional.

Anyway, jika Anda berminat memasang urinal di toilet dan kamar mandi Anda, carilah produk urinal yang simpel dan pemasangannya tidak ribet serta mudah untuk dibersihkan. Germany Brilliant memiliki series product yang bisa diaplikasikan pada hunian atau fasilitas publik yang bukan hanya fungsional tetapi juga fashionable. Materialnya menggunakan bahan berkualitas dan garansi 10 tahun!

Sekian tips yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan jaga selalu kebersihan sanitari Anda.

Cheers.

 

 

 

Penulis: DN


Kembali ke Daftar Artikel