Apa yang terbersit di benak sahabat GB ketika menggunakan toilet di terminal atau rest area? Pasti kotor dan bau, bukan? Namun itu adalah kondisi toilet dulu. Saat ini tak sedikit pengelola terminal dan rest area yang mulai berbenah demi kenyamanan pengunjung. Buktinya bisa dilihat di Rest Area Banjaratma Brebes, Jawa Tengah. Di sana, ada toilet ala sultan yang disediakan pengelola.
Ya, belum lama ini toilet di rest area yang populer dengan view heritage-nya itu ada yang sudah menggunakan mode smart closet produk GB Sanitaryware. Pengunjung bisa memakai fasilitas mewah itu tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Karena memang tidak dipungut biaya. Nah, di artikel kali ini, Brilli akan mengajak sahabat GB untuk ‘jalan-jalan’ ke sana.
Sahabat GB Sanitaryware pasti sudah tahu, kan, bahwa smart closet itu ada banyak tombol dan lampu indikator-nya. Fungsi tombol itu bermacam-macam, mulai dari pengatur suhu yang membuat smart closet nyaman digunakan saat cuaca dingin. Hingga flush dengan berbagai mode yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Walau ada banyak tombol, pengunjung tak perlu khawatir mengatasi keribetannya. Karena sudah tersedia panduan manual yang sangat membantu pengunjung yang sama sekali belum pernah menjajal smart closet. Apabila masih terasa masih butuh bantuan, maka akan ada petugas kebersihan yang dengan setia siap membantu. Tak perlu segan meminta bantuan mereka, ya!
Para petugas kebersihan di Rest Area Banjaratma Brebes, Jawa Tengah, sudah lihai dengan perangkat smart closet tersebut. Bahkan ada petugas yang khusus untuk merawat smart closet inovasi terbaik GB tersebut. Mengingat ada sejumlah piranti elektronik yang bisa rusak bila tidak ditangani dengan tepat.
Kemewahan toilet yang dilengkapi smart closet itu membuat sejumlah pengunjung rest area terkagum-kagum. Mereka sebagian besar adalah pelaku perjalanan dari luar kota dan hanya singgah sesaat di rest area yang dulunya merupakan pabrik gula era pemerintahan Belanda tersebut. ”Toiletnya keren sekali,” kata Irfan, sahabat GB asal Jogjakarta yang pernah berkunjung ke rest area tersebut.
Walau hanya sesaat, namun kesan mendalam sangat dirasakan oleh para pengunjung. Apalagi, dalam bayangan mereka, smart closet umumnya hanya bisa ditemukan di hotel mewah atau gedung perkantoran elit. Sulit dibayangkan bila smart closet dengan fitur-fitur canggih menjadi fasilitas sebuah rest area, dan bisa digunakan oleh berbagai kalangan.
Para pengunjung juga berharap smart closet juga bisa ada di area toilet publik lain. Seperti terminal, stasiun, dan fasilitas umum lainnya. ”Kalau semua rest area ada toilet canggih seperti ini, pasti menarik sekali,” sambung Irfan.
Penasaran seperti apa sensasi menjajal smart closet? Sahabat GB yang sedang melintas di rest area Banjaratma harus singgah sebentar untuk mencoba smart closet tersebut. Meski tidak menentukan tarif, petugas tetap diperbolehkan menerima tip dari pengunjung untuk biaya perawatan dan kebersihan smart closet. Bagi sahabat GB yang punya uang berlebih, sangat disarankan untuk memberikan tip ke petugas. Anggap saja sedekah. He-he-he.
