Menjaga kebersihan kamar mandi penting untuk kesehatan keluarga. Salah satu bagian utama yang wajib diperhatikan di kamar mandi adalah kloset karena menjadi tempat paling kotor di rumah.
Saat ini, kloset duduk menjadi pilihan terbaik jika dibandingkan dengan kloset jongkok. Kloset duduk punya beberapa kelebihan, salah satunya lebih hemat air dalam penggunaannya. Bagi lansia, kloset duduk bisa memudahkan aktivitas baung air, begitu pun bagi balita yang sedang belajar toilet training.
Meski begitu, kloset duduk perlu dibersihkan secara rutin dan teliti. Feses serta urine yang mengalami kontak langsung dengan kloset meninggalkan kuman dan bakteri. Jadi, bayangkan saja jika Anda malas membersihkannya secara rutin. Tak hanya menimbulkan bau tak sedap di kamar mandi, kloset yang kotor mengundang berbagai penyakit.
Lalu, bagaimana cara membersihkan kloset duduk dengan tepat dan teliti? Berikut beberapa tips dari Germany Brilliant.
- Siapkan peralatan yang akan digunakan
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan peralatan dan produk pembersih yang akan digunakan. Peralatan yang dimaksud terdiri dari sikat khusus kloset, lap, cairan pembersih khusus, serta disinfektan.
Setelah mempersiapkan peralatan, pastikan Anda menggunakan sarung tangan. Hal ini penting untuk mencegah tangan terkena produk keras (cairan pembersih) selama membersihkan kloset.
- Bersihkan bagian dalam terlebih dahulu
Bila peralatan dan produk telah tersedia, waktunya mulai membersihkan kloset bagian dalam. Pertama, semprot atau bilas dengan air panas untuk membantu membunuh bakteri di dalam kloset. Setelah selesai dibilas, tuangkan cairan pembersih ke bagian dalam kloset, lalu diamkan beberapa saat. Jangan lupa baca petunjuk pemakaian yang terdapat di kemasan produk, ya!
- Gunakan sikat khusus kloset
Cara selanjutnya adalah menggunakan sikat kloset dan gosok seluruh bagian kloset. Pastikan Anda memilih sikat dengan bulu plastik bertekstur keras. Dengan begitu, kotoran yang menempel di kloset akan lebih mudah luruh dari permukaan.
Perhatikan jika ada kerak atau noda yang menempel di bagian dalam kloset. Biasanya, kedua hal ini ditemukan di area kloset yang terendam air. Bila sulit dihilangkan, gunakan cairan pembersih khusus untuk menghilangkan kerak atau noda menempel.
- Bersihkan bagian luar kloset
Selain bagian dalam, Anda juga perlu membersihkan bagian luar kloset. Anda bisa membersihkan bagian penutup, tangki air, serta bawah dudukan kloset. Bilas dengan air terlebih dahulu, semprotkan cairan pembersih dan desinfektan pada seluruh bagian luar kloset, dan diamkan beberapa saat. Setelah itu, bersihkan dengan sikat untuk memastikan tidak ada cairan yang tersisa.
- Bilas sampai bersih
Langkah selanjutnya adalah membilas kloset untuk membuang sisa cairan pembersih. Anda bisa menekan tombol flush untuk membilas bagian dalam kloset duduk, dan menyiram bagian luar menggunakan jet washer atau shower. Setelah itu, lap seluruh bagian kloset menggunakan lap kering atau kanebo agar tidak lembap dan berbau.
- Cuci peralatan setelah membersihkan kloset
Yang terakhir adalah jangan lupa mencuci peralatan dengan cara direndam di larutan pembersih atau air panas. Hal ini penting untuk menyingkirkan kuman bakteri yang menempel di peralatan tersebut. Pastikan peralatan tersebut disimpan dalam keadaan kering untuk mencegah jamur berkembang biak.
Semoga tips ini membantu, ya!
Penulis : Nathasya Elvira
